Skip to main content

--aku bangga jadi sahabatmu--

Terkadang aku menangis semalaman memikirkan kegagalan dan kebodohan yang sudah kubuat..
Tak jarang juga ku menyesali apa yang sudah ku lakukan..
Menyalahkan diri sendiri akhirnya menjadi keputusanku..
Ragu mengambil sebuah langkah pasti sehingga akhirnya takut melangkah ke depan..

PERHATIAN.. kurasa itulah hal yang paling kubutuhkan..
KASIH SAYANG.. kurasa itulah yang paling kudambakan..
CINTA KASIH.. kurasa itulah hal yang paling mendasar..
PENGERTIAN.. kurasa itu juga yang seharusnya kudapatkan..

Sayang.. semua itu seakan sirna..
Aku tak pernah diharapkan..
Tak diinginkan..
Tak dihargai..
Apalagi dianggap..!!!
Itulah yang selalu kurasakan..

Mungkin ini berlebihan, tapi tidak bagiku..
Mungkin ini aneh, tapi itulah kenyataannya..
Mungkin juga ini tak masuk akal, tapi sayangnya itulah yang terjadi..

Jenuh!! Ingin kuakhiri SEGALANYA!!

Entah bagaimana ku harus bangkit.. ku tak tahu caranya. Sungguh!!
Entah apa yang harus kulakukan.. Bingung!!
Entah bagaimana caranya menerima semua ini.. Sulit!!
Entah bagaimana ku harus maju sendiri tanpa orang lain.. Mustahil!!
Entah apa yang bias memulihkanku kembali.. Ku tak tahu!!

Aku sangat membutuhkan mereka..
Namun merka tak pernah tahu..
Aku butuh seseorang..
Namun seseorang itu tak pernah menyadarinya..
Aku butuh sebuah kesempatan..
Namun kesempatan itu tak kunjung menghampiriku..

Mungkinkah kesempatan itu t’lah datang tanpa kusadari?? –mungkin—

Tiba-tiba lamunanku terhentikan..
Ada seseorang yang menyemangatiku dari kejauhan..
Yaaa.. tepatnya dari garis finish yang merupakan tujuan akhirku..
Entah siapa ’seseorang itu’..

Di saat aku hampir tak bisa bangkit lagi,, ’dia’ menantiku..
Aku pun mencoba bangkit –tapi masih sempat tergeletak-
Terus kucoba lagi dan ternyata aku bisa berdiri bahkan berlari mencapai tujuanku..
Ingin ku segera mengetahui siapa orang itu meski rasanya dia sangat mengenalku..
Semua keraguan dan keputusasaanku hilang lenyap..
Semangatku kembali berkobar, meski masih panjang jalannya..
Tak kubiarkan mata ini menoleh ke belakang..
Terus kutatap garis itu.. –sekarang aku tahu tujuanku-

Sekarang aku t’lah tiba di garis akhir itu..
Garis yang menjadi tujuanku selama ini..
Di garis itulah aku disambut dengan penuh keramahan..
Keramahan yang tak pernah kurasakan sebelumnya..
Dan yang terpenting sekarang aku tahu siapa ’seseorang’ itu..
Ternyata ’seseorang’ itu selalu ada bagiku..
Bahkan ketika ku tak menyadari kehadirannya, dia selalu ada..
Selalu mengawasi, menjaga juga memperhatikanku –sungguh aku baru tahu sekarang—
’Seseorang’ itulah satu-satunya yang menontonku bertanding hingga usai..
’Seseorang’ itu amat setia..
’Seseorang’ itulah yang pertama kali memberikan ucapan selamat padaku..
’Seseorang’ yang mendekapku penuh kasih mesra yang begitu hangat..
Dan ’seseorang’ itu jugalah yang pertama kali tersenyum dan membisikkan suatu kalimat yang belum pernah kudengar sebelumnya..
”aku bangga menjadi sahabatmu”..

Comments

Popular posts from this blog

list of goodness . . . .

when i look around, sometimes makes me wondering, what's yours, what's mine, how can it be? how can we be so different? and the other unanswered question keep coming. look up and see how great is Our Creator. (personal courtesy) then when i look up above, makes me realize and wondering, who am i, who am i, that the Creator of all, the One who give name to the stars, the One that can do anything, still love me anyway? still pouring down many favor and goodness for me? how can it be? how can i forget this fact? i should numbers all the goodness in me, free fresh air, free 24 hours a day, free sunrise, family, friends, true friends, home, love, faith, activities, school, work to do, gadget, trust to keep, eyes to see, ears to hear, .. .. .. ... ... .... ... ... ....   even a fact that i can smile everyday . . . it is always enough for me to just count it all, c o u n t     i t    a l l .. more than enough helping me forget all the

all the things that could go wrong

"children are happy because they dont have a file in their minds called 'all the things that could go wrong' " now I know. I think that quote is enough to describe the reality around us. It's simple yet quite interesting (at least for me). and people said we need to learn to be like a kid in pursuing happiness, but also we need to act and behave like an adult.. oh well, I am the happiness oriented person, but somehow and sometimes I dont feel like I am happy enough to live in the moment. oh life and uhm this life.  . . . . . . . . . . . . .  . . . . (all dots represent many things that happened in life - EVERY bad and sucks THING ) , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , (all commas represent  all the joy and best thing in life) I am smiling now. but does not mean everything is in my control- absolutely no, I still believe there is another - biggest power that control everything- yes I am smiling, after I finished my hours

comeback!

8 maret 2014. ya. itu postingan terakhir di blog pertamaku ini. mengingat sekarang 28 feb 2017, means, 8 hari lagi tgl yg sama ama postingan terakhirku, 3 tahun yg lalu. yes. sejak bulan feb tahun 2014, seorang stephany (yg pastinya cantik banget ini, wuhaaa, kebiasaan muji diri sendiri 😃😃) resmi angkat koper dari rumahnya yg begitu indah dan nyaman lengkap dgn mamapapa yg amat baik dan makna "rumah" yg sebenarnya, dan memutuskan hijrah plus bertualang ke kota ibu alias ibu kota NKRI tercinta, Indonesia, Jakarta... "kuyakin sampai di sana, museum nasional 270217" entah karena malas,  capek, terlalu (sok) sibuk ato lagi nutup diri dan kehilangan motivasi nulis, hingga akhirnya laaaammmmmaaaa banget ga nyentuh blog ini.. meski penulis (ciee, iyalah, padahal kan ngetik, ga nulis juga, haha) sering banget dihinggapi keinginan keinginan kecil untuk nuangin berbagai hal spektakuler, luar biasa dan amat inpirational yg udah terjadi, terpikir, terekam, terama